Perduli Lingkungan, Mahasiswa UTM Manfaatkan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos

Avatar

- Penulis

Senin, 3 Januari 2022 - 03:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANGKALAN, Kabar-harian.com Mahasiswa UTM yang mengikuti Proyek Kemanusiaan mengadakan kegiatan peduli lingkungan dengan pembuatan pupuk kompos organik dan penanaman tumbuhan. Sabtu, (11/12/2021).

Kelompok proyek kemanusiaan daerah Kabupaten Bangkalan di bimbing oleh ibu Dias Putri Yuniar, M.Pd  selaku dosen dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Pendidikan, UTM. Kegiatan pembuatan kompos ini dilakukan kurang lebih selama 40 hari.

Dalam kegiatan pembuatan kompos ini dilaksanakan melalui dua cara yaitu, cara manual menggunakan galon bekas dan menggunakan komposter, kompos yang dihasilkan melalui dua cara ini hampir sama yang membedakan hanyalah hasil yang diperoleh dari pembuatan menggunakan komposter yaitu kompos padat dan kompos cair.  Pada saat kompos sudah siap digunakan, langkah selanjutnya adalah melakukan penanaman tumbuhan pada minggu ke 2 dan ke 3 desember dengan memanfaatkan kompos tersebut.

Baca juga :  Bupati Sampang Terima Penghargaan Dari Gubernur Jawa Timur

“Sebelum melakukan kegiatan tersebut, mahasiswa melakukan observasi dan sosialisasi terlebih dahulu kepada para masyarakat beserta siswa dan siswi pada bulan oktober lalu. tujuan observasi untuk mengetahui bagaimana lingkungan dirawat, terutama bagaimana pengelolaan sampah dilakukan”.Ucap Jamilatul Aini Mahasiswa asal sampang tersebut

Baca juga :  Akibat Supir Mengantuk, Truk Fuso Tabrak Truk Tronton di Sampang

Kegiatan tersebut bertujuan untuk sosialisasi agar siswa dan siswi memiliki motivasi dan rasa perduli terhadap lingkungan sekitar.

Adapaun lokasi yang kami gunakan dalam kegiatan tersebut yaitu Yayasan Miftahul Ulum Dakiring Dusun Gunongan, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan.

“Yayasan Miftahul Ulum Dakiring ini kami pilih sebagai lokasi kegiatan karena letak geografis yang cukup strategis serta kondisi lingkungan sekitar yang juga menjadi faktor pendukung bagi kami dalam melaksanakan proyek kemanusiaan ini” Ungkap. Feli koldiyah salah satu mahasiswa proyek kemanusiaan UTM.

Berita Terkait

Pemkab Tanjabbar Audiensi ke KemenPANRB Bahas Peningkatan Implementasi SAKIP dan RB
Wabup Katamso, Komitmen Dorong Pembangunan SDM dan Pendidikan Berbasis Agama
Profil Singkat STIE Bakti Bangsa Pamekasan 
Seorang Pria di Sampang Diduga Jadi Korban Pembacokan Hingga Tewas
Wabup Tanjabbar Tinjau Lokasi Kebakaran di Kampung Nelayan dan Salurkan Bantuan
Camat Kuala Betara Hadiri Haflah dan Pelepasan Siswa Ponpes Mafatihul Huda Suak Labu
Listrik Padam Berjam-jam, Warga Camplong Kesal
Kabag Kesra Minta Doa kepada CJH Agar Kafilah Sampang Sukses di MTQ Tahun 2025 Jember
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 07:22 WIB

Pemkab Tanjabbar Audiensi ke KemenPANRB Bahas Peningkatan Implementasi SAKIP dan RB

Kamis, 8 Mei 2025 - 05:01 WIB

Wabup Katamso, Komitmen Dorong Pembangunan SDM dan Pendidikan Berbasis Agama

Rabu, 7 Mei 2025 - 10:21 WIB

Profil Singkat STIE Bakti Bangsa Pamekasan 

Senin, 5 Mei 2025 - 15:53 WIB

Seorang Pria di Sampang Diduga Jadi Korban Pembacokan Hingga Tewas

Senin, 5 Mei 2025 - 02:25 WIB

Wabup Tanjabbar Tinjau Lokasi Kebakaran di Kampung Nelayan dan Salurkan Bantuan

Berita Terbaru

Wakil Bupati Drs. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., menyambut kunjungan Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124, Letjen TNI Muhammad Zamroni

Daerah

Wabup Katamso Sambut Tim Wasev TMMD ke-124 di Bram Itam

Selasa, 20 Mei 2025 - 07:21 WIB