President RI Resmikan Bandara Trunojoyo Sumenep

Avatar

SUMENEP, Kabar-harian.com-President Republik Indonesia Joko Widodo Resmikan Bandara Trunojoyo Sumenep Madura Jawa Timur.

Selain meresmikan bandara President RI Bagikan bantua kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Di Sumenep, Selasa (20/4/2022).

Dalam kunjungannya President RI didampingi Menteri pertahanan Prabowo subianto, Menteri BUMN Erik Tohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mensesneg pratikno, Hadir juga, Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto.

Presiden Republik Indonesia Joko widodo menyampaikan, keberadaan Bandara sangatlah penting, untuk memberi kemudahan bagi Masyarakat, Adanya Bandara juga bisa menghubungkan antar pulau-pulau kecil di sekitar pulau Madura.

Baca juga :  Aba Idi Hadiri Deklarasi DPD BNPM Kabupaten Sampang, Di Hotel Camplong.
Kunjungan kerja president RI untuk meresmikan bandara trunojoyo sumenep

“Jadi Bandara ini sangat penting untuk meningkatkan konektivitas, dan nantinya bisa bermunculan usaha-usaha baru, melancarkan perekonomian,” katanya.

Selanjutnya, Jokowi meminta kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, agar ada penerbangan dari Surabaya ke Semenep, maupun dari Jakarta ke Sumenep.

“Saya minta pak Menteri usahakan karena sudah menjelang hari raya Idulfitri, kuta coba, Insyaallah menurut saya penuh penumpangnya,”ucapnya.

Diakhir, Presiden Jokowi, dengan diresmikan Bandara Trunojoyo ini, semoga bisa memberikan manfa’at dan menggerakkan perekonomian Masyarakat.

“Saya minta bandara ini di manfa’atkan dan di jaga sebaik mungkin, semoga menggerakkan perekonomian Masyarakat lebih sejahtera,” harapnya.

Baca juga :  Petani Camplong Rajang Tembakau Dengan Cara Tradisional

Sementara,.Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyampaikan , jika Bandara Trunojoyo dibangun di atas lahan seluas 34 hektare.

Bandara Trunojoyo juga telah dikembagkan menjadi bandara dengan panjang pacu atau runway mencapai 1.600 meter pada tahun 2016 lalu.

Selanjutnya kami mengembangkan bandara ini menjadi satu bandara yang lebih representatif dengan gedung seluas 3.600 (meter persegi).

“Insyaallah ini dapat diterbangi ATR dan beberapa maskapai penerbangan dapat melakukan,” tandasya. (Ahmed)

Kabar Harian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Punya berita?