SAMPANG, Kabar-harian.com -Bupati Sampang H. Slamet Junaidi melakukan Sharing silaturahmi dalam rangka pengembangan RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, yang dihadiri langsung oleh Direktur Utama RSUD dr. Iskak Tulungagung dr. Supriyanto Dharmorejo, Sp.B, FINACS, M. Kes di Pendapa Trunojoyo,
dr. Supriyanto adalah sosok yang pernah membawa RSUD dr. Iskak Tulungagung meraih Penghargaan Internasional Gold Award Award IHF 2019, Rabu (3/8/2022).
Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiyawan, Kadinkes Sampang dr. Abdullah Najich, Dirut RSUD dr. Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi, jajaran direksi dan manajemen RSUD dr. Mohammad Zyn.
dr. Supriyanto Dharmorejo, Sp.B, FINACS, M. Kes Direktur Utama RSUD dr. Iskak Tulungagung menyampaikan bahwa kedatangannya merupakan kelanjutan dari silaturahmi Sekdakab dan jajaran Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn ke Tulungagung beberapa waktu yang lalu.
“Tidak ada antara satu dengan yang lain lebih unggul, kami sebatas sharing ilmu bagaimana penyelenggaraan pemerintahan di dunia kesehatan bisa berjalan baik dan memberikan kepuasan kepada masyarakat,” ucapnya.
Dirinya mengungkapkan bahwa RSUD Iskak, terus melakukan inovasi untuk tujuan efisiensi, efektifitas, akuntabilitas dan berbagai inovasi perbaikan di semua lini manajemen.
Untuk mewujudkan hal itu, pihaknya menjelaskan jika menerapkan konsep manajemen perumahsakitan yang baru dengan berkarakter low cost high quality serta Hospital Social Responsibility.
“Konsep ini untuk menjamin penyelenggaraan perumahsakitan yang murah namun memiliki kualitas pelayanan yang tinggi,” tuturnya.
Hal seperti ini cocok untuk direplikasi di Kabupaten Sampang untuk mewujudkan Rumah Sakit seperti Hotel Bintang Lima dengan low cost sesuai dengan tagline Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn.
Dirinya juga menyampaikan jika rumah sakit yang ia pimpin memiliki berbagai layanan unggulan sebagian diantaranya berbasis teknologi informasi.
“Kami mendukung rencana pengembangan RSUD dr. Mohammad Zyn, keadaan seperti sekarang sangat perlu mensurvive untuk menjadi Rumah Sakit rujukn di Madura,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi bertekad jika pihaknya berharap Rumah Sakit yang dipimpinnya menjadi rujukan masyarakat di Madura.
“Khususnya daerah Pamekasan dan Sumenep yang berada di timur Sampang kedepan semakin canggih dan lengkap serta pelayanan semakin optimal, kami yakin RSUD dr. Mohammad Zyn bisa menjadi rujukan masyarakat Pulau Garam,” ungkapnya.
Saat ini pihaknya sedang berbenah menambah fasilitas, meningkatkan kapasitas SDM serta memperbaiki tata kelola manajemen serta melakukan berbagai inovasi untuk peningkatan pelayanan.
“Beberapa waktu yang lalu kami menggelar workshop tata laksana kegawatdaruratan, hal tersebut sebagai upaya meningkatkan kapasitas SDM bagi dokter dan perawat UGD,” ujarnya.
Selain itu, layanan ambulans gratis, rawat jalan eksekutif, serta layanan antar obat tanpa antri telah diterapkan di RSUD dr. Mohammad Zyn dengan harapan melakukan perubahan menuju hal yang positif.
Sementara menurut, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyambut baik kedatangan Direktur Rumah Sakit terbaik di dunia versi International Hospital Federation (IHF).
Pria yang akrab disapa Aba Idi tersebut mengaku jika sedari awal dilantik memiliki PR untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap RSUD dr. Mohammad Zyn.
“Kedatangan sosok Dokter Agus yang merupakan Mantan Direktur RS. PHC memiliki angin segar untuk memperbaiki sistem tata kelola di RSUD dr. Mohammad Zyn, banyak ilmu yang kita dapat dari studi refrensi bersama RSUD dr. Iskak Tulungagung tentunya,” ucap Bupati Sampang.
Pihaknya berharap jika rencana pengembangan RSUD dr. Mohammad Zyn terealisasi sehingga masyarakat Sampang nantinya tidak perlu lagi jauh-jauh untuk merasakan pelayanan kesehatan seiring canggihnya alat yang ada. (Ahmed)