SAMPANG, Kabar- harian.com – Inovasi Kependudukan yang sudah di luncurkan beberapa hari yang lalu, yang bersinergi dengan Kecamatan Omben sukses terlaksana, Selasa ( 11/10/2022).
Program Layanan Desa Pengurusan Administrasi Kependudukan (LADEPAK)
Bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Sampang, pelayanan pembuatan Administrasi Kependudukan (Adminduk), sukses terlaksana dengan jumlah pemohon E-KTP 16 Orang, dan KK 5 Orang.
Tak hanya itu, di hari kedua Inovasi LADEPAK yang dilaksanakan di Balai desa Meteng Kecamatan Omben, tercatat meningkat. Petugas mengaku melayani Perekaman E-KTP sebanyak 48 orang, dengan rincian 31 E-KTP baru, dan 17 diantaranya cetak ulang karena hilang, serta Kartu Keluarga (KK) sebanyak 26 orang, dan Akte Kelahiran sebanyak 2 orang.
Camat Kecamatan Omben, Didik Adi Pribadi, melalui Kasi Pemerintahan dan pelayanan umum Kecamatan Omben, Nurul Agus Efendi, Sp.Msi menjelaskan, program ini adalah upaya Inovasi pelayanan, yang tujuannya memanjakan masyarakat Se-Kecamatan Omben, khususnya kepemilikan Administrasi Kependudukan (Adminduk).
“Inovasi ini, kita buat untuk kenyamanan Masyarakat, agar mudah memiliki Adminduk, dimana banyak manfaat yang akan dirasakan oleh masyarakat, dan diantaranya terkait pendatang bantuan sosial, bagi warga tidak mampu, tuturnya.
Selain itu, pelayanan pembuatan Adminduk adalah Amanat Undang-Undang No 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan menyatakan bahwa setiap penduduk mempunyai hak untuk memperoleh dokumen kependudukan.
“Administrasi Kependudukan diarahkan untuk memenuhi hak asasi setiap orang di bidang Administrasi Kependudukan tanpa diskriminasi pelayanan publik yang profesional,” Pungkas Nurul Agus Efendi.
Ditempat yang sama, Sahrul selaku Penjabat (PJ) Kepala Desa Meteng, melalui sekretaris_nya, Zaini menuturkan, pihaknya mengaku berterima kasih atas kehadiran petugas Kecamatan Omben dan Dispendukcapil Sampang. Dimana melalui Inovasi LADEPAK, pelayanan Adminduk lebih mudah & lebih dirasakan manfaatnya, khususnya masyarakat desa yang tidak memiliki Adminduk hingga pemerintahan desa Meteng, imbuhnya.
Sementara Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Dispendukcapil Sampang, Nuruddin berharap adanya Inovasi LADEPAK yang bersinergi dengan program rela berkorban, yaitu jemput bola dispendukcapil Sampang ini, bisa berlanjut ke Seluruh desa di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sampang.
Dimana mengurus E-KTP, Kartu Keluarga, Kartu Identitas Anak, Akta Kematian, Akta Kelahiran, Urus Surat Pindah dan berbagai macam administrasi kependudukan bisa terselesaikan dengan cepat & efisien, baik tenaga, waktu dan transportasi hingga biaya yang tentunya gratis. Hal ini terbukti setelah Terpantau oleh salah satau anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sampang,
Sementara Proses pembuatan Adminduk tersebut berlangsung lancar, dan nampak antusias warga semakin tinggi memiliki Adminduk.
Perlu diketahui, program Rela Berkorban adalah pelayanan jemput bola kepengurusan Adminduk, sesuai Permintaan dari Kepala Desa atau Kecamatan di wilayah Kabupaten Sampang.(Ahmed)