Dinkes Sampang Segera Berhentikan Sementara, Penggunaan Sirup yang Berbahaya

Avatar

- Penulis

Minggu, 23 Oktober 2022 - 06:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Photo Kepala Dinkes KB Sampang

Photo Kepala Dinkes KB Sampang

SAMPANG, Kabar-harian.com – Dinas Kesehatan Dan keluarga berencana (Dinkes KB) Kabupaten Sampang Segera Mengeluarkan Surat Edaran (SE) Penggunaan sirup yang menyebabkan Gangguan ginjal akut progresif atipikal menyerang anak-anak.

Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut himbauan Kementerian Kesehatan yang tertuang dalam SE Nomor SR.01.05/III/3461/2022.

Adapun isinya tentang Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) pada Anak.

Tak hanya itu, Dalam surat tersebut, tenaga kesehatan di setiap fasilitas layanan kesehatan sementara tidak meresepkan obat dalam bentuk sirup atau cair sampai ada pengumuman lanjutan dari pemerintah.

Kepala Dinkes dan KB Sampang, dr Abdullah Najich mengatakan bahwa sebenarnya tenaga kesehatan maupun apotek dan toko obat sudah mengetahui himbauan pemberhentian sementara penggunaan atau penjualan obat sirup parasetamol.

Baca juga :  Cara Daftar Online Rawat Jalan di RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang

Akan tetapi, pihaknya tetap akan mengeluarkan SE sebagai bentuk memastikan agar himbauan pemerintah pusat benar-benar terlaksana di daerah.

“SE masih proses dibuat dan dalam waktu dekat segera diedarkan,” katanya, Kamis (20/10/2022).

“Untuk pemberhentian penggunaan obat cair atau sirup ini bersifat sementara karena Kemenkes tengah melakukan uji lab memastikan apakah benar obat sirup menjadi penyebab kasus gangguan ginjal akut,” imbuhnya.

Di tengah pemberhentian ini, Kata dr. Abdullah Najich solusi yang harus dijalankan oleh tenaga kesehatan mulai dari klinik, Puskesmas, hingga RSUD adalah meresepkan obat dalam bentuk kapsul.

Baca juga :  Terkait Isu Penolakan Pasien DPRD Komisi IV Sampang, Langsung Lakukan Sidak Puskesmas Kedungdung

“Dalam penggunaannya kapsul dilebur dengan air dan teknis ini pasti diberi tahu oleh tenaga medis yang melayani,” terangnya.

Lebih lanjut, dirinya berharap kepada masyarakat agar tidak panik di tengah pemberhentian sementara penggunaan obat cair atau sirup karena masih belum pasti apakah memang menjadi pemicu terjadinya gagal ginjal akut pada anak.

“Hasil pemeriksaannya masih belum keluar dan masyarakat jangan sampai panik berlebihan, misalkan anak mengalami demam lebih baik konsultasi ke dokter,” pungkasnya. (ahmed)

Berita Terkait

Menteri Kesehatan RI Tinjau Langsung Penanggulangan Kusta di Sampang
Ketua DKR Sampang: Kapal Ambulance di Mandangin Segera Dioptimalkan Agar Tidak Terjadi Hal Serupa
Kabar Gembira, MRI di RSUD Sampang Kembali Beroperasi
Derita Warga Pulau Mandangin Terpaksa Antar Pasien Sakit Pakai Perahu Nelayan
Tim Code Blue RSMZ Kembali Torehkan Prestasinya di Kanca Nasional
RSMZ Sampang Akan Gelar Baksos Bibir Sumbing Gratis, Berikut Syarat dan Jadwalnya.
RSMZ Gelar Sosialisasi Komprehensif, Perduli Kesehatan Mental Bagi Pasien Hemodialisis
RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang, Raih Penghargaan Top BUMD Award Bintang 5
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:47 WIB

Menteri Kesehatan RI Tinjau Langsung Penanggulangan Kusta di Sampang

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:37 WIB

Ketua DKR Sampang: Kapal Ambulance di Mandangin Segera Dioptimalkan Agar Tidak Terjadi Hal Serupa

Jumat, 4 Juli 2025 - 20:16 WIB

Kabar Gembira, MRI di RSUD Sampang Kembali Beroperasi

Jumat, 4 Juli 2025 - 17:52 WIB

Derita Warga Pulau Mandangin Terpaksa Antar Pasien Sakit Pakai Perahu Nelayan

Minggu, 29 Juni 2025 - 15:17 WIB

Tim Code Blue RSMZ Kembali Torehkan Prestasinya di Kanca Nasional

Berita Terbaru

Bupati Sampang saat mengikuti acara yang digelar oleh gubernur Jatim

Pemerintah

Aba Idi Hadiri High Level Meeting Forum Investasi Jawa Timur 

Selasa, 15 Jul 2025 - 21:58 WIB