Korban Pembacokan Yang Sempat Viral, Ternyata Motifnya Karena Dendam

Avatar
Korban pembacokan di sampang

Kabar-harian.com, Sampang – Sempat gegerkan warga setempat Peristiwa pembacokan yang terjadi pada 19/2/2023 sekitar pukul 12.30 wib ini, Terjadi di depan sebuah counter HP di Dusun Padengdeng Desa Pangereman, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kabar-harian.com Korban pembacokan ini berinisial M (43), Warga Dusun Padengdeng Desa Pangereman Kecamatan Ketapang, Senin (20/2/2023).

Sementara diduga pelakunya berjumlah dua orang, yang berinisial S (40) dan M (36) berdasarkan informasi kedua pelaku ini dari desa sebelah, yaitu desa Karang anyar Kecamatan Ketapang Kabupaten Sampang.

Baca juga :  Peristiwa Pembunuhan Kembali Terjadi di Sampang, Korbannya Seorang Perempuan

Menurut keterangan MR warga sekitar, “Itu Kronologis kejadian bermula ketika Korban sedang duduk di counternya S, kemudian datanglah kedua pelaku (S) dan (M) turun dari sepeda motornya, mereka langsung menyerang korban dengan menggunakan clurit.”Terang MR

Melihat korban roboh dan terluka, Merekapun langsung bergegas melarikan diri, motor jenis bison dengan nopol K-6191-AHF warna hitam biru yang di kendarai pelaku ditinggalkan. Sementara korban oleh warga langsung dilarikan ke RSU Ketapang. Ungkapnya

Baca juga :  Seorang Anak Di Dupak Surabaya, Nyaris Diculik Orang Tak Dikenal

Lanjut MR, dugaan sementara yang beredar, Korban katanya pernah meng SP kan pelaku terkait Narkoba, pelaku waktu itu sempat di tangkap Polsek Ketapang, kemungkinan itu penyebab terjadinya pembacokan ini.

” Itu Informasinya sih mas, Itu informasi lho mas ya.” Tandasnya

Sedangkan Kapolsek Ketapang
IPTU Abid uais al-Qarni aziz saat dikonfirmasi meyampaikan bahwa pihaknya sedang melakukan proses pencarian tersangka,

“Sementara untuk Nama-nama pelakunya sudah saya kantongi mas dan saat ini sedang proses peyelidika.” pungkasnya

Kabar Harian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Punya berita?