Kabar-harian.com, Sampang – Seiring mencuatnya berita Salah satu Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Sampang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi IV langsung melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Puskesmas Kedungdung.
Menurut anggota DPRD komisi IV Iqbal Fathoni, mengatakan pihaknya melakukan sidak, karena sering adanya laporan terkait pelayanan yang kurang enak di Puskesmas Kedungdung
“Bukan cuma kemarin saja kebijakan yang dikeluarkan oleh Puskesmas Kedungdung, ini yang tidak masuk akal, tapi mulai dari kemarin-kemarin, cuma saya masih diam saja. Tapi kali ini sudah kelewatan kalau ada orang mau berobat pakai umum masih di tolak,” Ucapnya. Selasa (20/6/2023).
Seharusnya puskesmas sadar, kalau ini harus lebih mementingkan keselamatan masyarakat kalau memang di butuhkan.
“Orang saya lihat puskesmas Kedungdung ini patokannya cuma satu, yang mau berobat kesini harus Faskes terdaftar, kalau bukan, tidak akan dilayani. Soalnya saya sendiri pernah telpon ambulance disini karena ada kecelakaan, jawabnya bukan Faskes sini, jawaban apaan ini. Meskipun Urgent tetap yang difikirkan Faskes, berarti kan tidak mementingkan keselamatan masyarakat,” Terangnya, bung Fafan sapaan akrabnya.
Menanggapi prihal tersebut, Kepala Puskesmas Kedungdung Dr. Hilmi, mengaku sudah sering mengevaluasi dan memberikan pemahaman terkait tugas yang berada di pelayanan Puskesmas Kedungdung.
“Soalnya kami juga ingin memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat disini,” Tuturnya.
Cuma untuk yang dilain Faskes, Kami sering memberikan edukasi terhadap masyarakat, jika memang pelayanan di puskesmas Kedungdung sudah dirasa nyaman, saya sarankan untuk merubah Faskes Nya.
“Tapi kadang masyarakat sini itu cuma bilangnya iya kalau sudah diberi tahu. Tapi tidak pernah dirubah Faskes Nya. Ya mau tidak mau kita harus menyarankan mereka berobat di Faskes terdaftar,” Pungkasnya (med)