Cabang Dinas Pendidikan Sampang, Dorong Masyarakat Cinta Pendidikan 

Avatar

- Penulis

Sabtu, 2 Maret 2024 - 10:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kacabdin sampang saat ditemui di ruang kerjanya oleh kabar-harian.com

Kacabdin sampang saat ditemui di ruang kerjanya oleh kabar-harian.com

Kabar-harian.com, Sampang – Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Jawa Timur, Wilayah Kabupaten Sampang, Madura, berusaha untuk bagaimana masyarakat bisa mencintai pendidikan.

Hal itu menyusul turunnya lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada tahun 2023-2022 sebelumnya. Tahun 2022 lulusan SMA di Sampang tercatat 3628, Sementara tahun 2023 tercatat hanya ada 3580 lulusan. Artinya, jumlah tersebut mengalami selisih 48 dari tahun sebelumnya.

Sedangkan untuk lulusan SMK pada tahun 2023 mencatat ada sekitar 3024 lulusan, sementara tahun sebelumnya tercatat ada 3089 lulusan. Jumlah tersebut mengalami selisih sebanyak 65 lulusan dari tahun 2022 sebelumnya.

Baca juga :  Laka Lantas Terjadi di Jalan Raya Taddan Camplong, Akibatkan Dua Mini Bus Rusak Parah.

Kacabdin Jatim Wilayah Sampang Mas’udi Hadiwijaya mengatakan, bahwa yang menjadi faktor utama turunnya jumlah lulusan SMA dan SMK di Sampang dikarenakan faktor input waktu Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) terjadi pada saat  Covid-19 melanda.

“Nah, kemungkinan karena itu. Kalau menurut saya datanya dari itu, inputnya bukan angka putus sekolahnya, tapi inputnya dari awal. Dan juga angkanya sangat kecil, SMA-nya cuma selisih 48, SMK-nya 65. Jadi mungkin karena adanya Covid itu mas,” jelasnya, Kamis (29/2/2024).

Baca juga :  RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang Terima Kunjungan dari Komisi I DPRD Kota Blitar

Mas’udi mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan langkah-langkah khusus untuk memperbaiki penurunan yang selisihnya masuk kategori kecil.

Langkah tersebut dengan mendorong masyarakat agar bisa sekolah di Sampang. Artinya, mendorong agar masyarakat cinta kepada pendidikan yang ada di kabupaten Sampang. Sebab, dengan memiliki rasa cinta terhadap pendidikan, maka prestasi-prestasi di Sampang akan terus meningkat. 

“Mohon do’a dan dukungannya mas, saya akan berupaya bagaimana pendidikan di Sampang itu bisa dicintai oleh masyarakatnya sendiri,” pungkasnya. (med)

Berita Terkait

Tuntutan yang Hilang Arah: Ketika Unjuk Rasa Berubah Jadi Amukan Anarkis
BAZNAS Sampang Salurkan Bantuan Gerobak Usaha dan Santunan Anak Yatim di Alun-Alun Trunojoyo
Menelusuri Sejarah Hari Santri Nasional. Santri, Garda Penjaga Negeri
Pernyataan Humas RS Nindhita Soal SOP Dibantah, Keluarga Korban: Publik Dibodohi!
IAI An-Nadwah Kuala Tungkal Gelar Wisuda XXI, 310 Mahasiswa Raih Gelar Sarjana
Antusias Pengunjung di Wisata Petik Melon King Agro
Bappelitbangda dan BPPKAD Sampang Pastikan Rasionalisasi Program OPD
Rutan Sampang Gandeng Disnaker, Siapkan Pelatihan Wirausaha bagi Warga Binaan
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:00 WIB

Tuntutan yang Hilang Arah: Ketika Unjuk Rasa Berubah Jadi Amukan Anarkis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:38 WIB

BAZNAS Sampang Salurkan Bantuan Gerobak Usaha dan Santunan Anak Yatim di Alun-Alun Trunojoyo

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:13 WIB

Menelusuri Sejarah Hari Santri Nasional. Santri, Garda Penjaga Negeri

Jumat, 17 Oktober 2025 - 18:43 WIB

Pernyataan Humas RS Nindhita Soal SOP Dibantah, Keluarga Korban: Publik Dibodohi!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:56 WIB

IAI An-Nadwah Kuala Tungkal Gelar Wisuda XXI, 310 Mahasiswa Raih Gelar Sarjana

Berita Terbaru