Kemarau Basah, Petani Tembakau Sampang Pasrah

Avatar

- Penulis

Senin, 16 Juni 2025 - 22:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi warga saat berada di ladang sembari melihat tembakaunya yang sudah tergenang aur

Kondisi warga saat berada di ladang sembari melihat tembakaunya yang sudah tergenang aur

SAMPANG, Kabar-harian.com – Musim kemarau yang tak menentu yang mengakibatkan beberapa minggu ini sering turunnya hujan di wilayah Kabupaten Sampang sehingga mengakibatkan para petani tembakau setempat pasrah.

 

Pasalnya, akibat sering turunnya hujan di wilayah tersebut membuat para petani tembakau hanya bisa pasrah karena tanamannya layu dan mati, Senin (16/6/2025).

 

Para petani mengaku khawatir akan kerugian yang cukup besar.  “Hujan terus-menerus begini, tembakaunya jadi busuk.  Susah kering,” ungkap Karim, seorang petani tembakau di Desa Rabasan, Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang Madura.

Baca juga :  Meski Masih Berusia 10 Hari, Tanaman Jagung Warga Desa Rabasan Camplong Mulai Diserang Hama Ulat

 

Ia menambahkan bahwa dirinya telah berinvestasi cukup besar untuk musim tanam tahun ini, namun kini terancam sia-sia.

Kondisi serupa dialami oleh petani tembakau lainnya di berbagai desa plampaan.  Banyak lahan tembakau yang terendam air, mengakibatkan daun tembakau menjadi layu dan mudah terserang penyakit.

Baca juga :  Cuaca Tak Menentu, Petani Tembakau di Sampang Terancam Merugi

 

Beberapa petani bahkan sudah mulai membuang tanaman tembakaunya yang dinilai sudah tidak bisa diselamatkan.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Sampang Candra Romadani Amin saat dikonfirmasi mengatakan bahwa info dari BMKG bulan April sudah masuk kemarau.

 

“Saat Ini Sudah masuk kemarau, akan tetapi karena faktor ketidak stabilan atmusfer maka masih turun hujan, Ungkapnya Candara (Med)

 

Penulis : Abdul Hamid

Editor : Ali Akbar

Berita Terkait

Curah Hujan masih Tinggi di Musim Kemarau, Petani Tembakau Sampang Tunda Tanam Tembakau.
Curah Hujan Tinggi, Akibatkan Desa Dataran Pinang Kecamatan Kuala Betara Terendam Banjir
UD. Usaha Tani Konsisten Terapkan E-RDKK, Guna Jaga Kepercayaan Pemerintah dan Masyarakat,
Peternakan Kambing Etawa di Madura: Potensi dan Keunggulannya
Kelompok Tani Banyu Urip Desa Tanggumong Sampang menerapkan teknologi KOPKA
Petani Tembakau Sampang Barharap Harga Tahun ini Lebih Baik.
8 Kecamatan Di Sampang Bakal Terima Paket JUT Oleh Disperta KP 
Kolaborasi UTM, UGM dan DKPP Pamekasan Gelar Workshop Simulasi Formulasi Pakan Ternak Sapi Madura Ilmiah Terukur
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 22:32 WIB

Kemarau Basah, Petani Tembakau Sampang Pasrah

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:09 WIB

Curah Hujan masih Tinggi di Musim Kemarau, Petani Tembakau Sampang Tunda Tanam Tembakau.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:31 WIB

Curah Hujan Tinggi, Akibatkan Desa Dataran Pinang Kecamatan Kuala Betara Terendam Banjir

Kamis, 16 Januari 2025 - 11:15 WIB

UD. Usaha Tani Konsisten Terapkan E-RDKK, Guna Jaga Kepercayaan Pemerintah dan Masyarakat,

Kamis, 12 Desember 2024 - 05:59 WIB

Peternakan Kambing Etawa di Madura: Potensi dan Keunggulannya

Berita Terbaru

Kondisi warga saat berada di ladang sembari melihat tembakaunya yang sudah tergenang aur

Pertanian

Kemarau Basah, Petani Tembakau Sampang Pasrah

Senin, 16 Jun 2025 - 22:32 WIB