Belasan Balita Di Sampang Dilarikan ke Puskesmas Pangarengan Usai Santap Makanan

Avatar

- Penulis

Rabu, 21 Desember 2022 - 18:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Disaat korban sedang dirawat di puskesmas terdekat

Disaat korban sedang dirawat di puskesmas terdekat

SAMPANG, Kabar-harian.com – Belasan balita di Desa Apaan Kecamatan Pangarengan Kabupaten Sampang, dilarikan ke puskesmas terdekat setelah menyantap makanan, salah satunya Dua sauda Leni oktaviani (7) dan adiknya Kurniawati (3), Rabu (21/12/2022).

Diduga mereka keracunan usai menyantap makanan yang di sediakan oleh kader posyandu Desa Apaan berupa telur.

Namun, balita tersebut dilarikan ke puskesmas Pangarengan karena mengalami mual disertai muntah-muntah dan diare.

Sementara Nur Aini orang tua korban mengatakan, anaknya mengalami muntah muntah disertai diare ketika menyantap makanan yang diperoleh dari petugas posyandu.

“Sekitar jam 17.00 Wib anak saya leni oktaviani (7) tahun dan Kurniawati (3) tahun menyantap makanan yang diperoleh dari kegiatan posyandu berupa telur, kemudian sekita jam 18.00 Wib mengalami muntah dan diare,” ujarnya.

Baca juga :  BAZNAS Bersama RSMZ Sampang mengunjungi Muhlis yang menderita lumpuh sejak lahir

Mengetahui hal itu Nur Aini bergegas membawa ke dua anaknya ke Puskesmas terdekat, Sesampainya di sana ia kaget karena banyak sejumlah balita yang mengalami hal yang sama muntah dan diare seperti yang di alami kedua anaknya.

Sementara menurut Kepala Puskesmas (Kapus) Pangarengan, dr Indah Nur Susanti membenarkan atas insiden keracunan yang dialami sejumlah balita di wilayah kerjanya.

Baca juga :  Kedatangan Tim Code Blue RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang Disambut Dengan Antusias

Menurutnya, ada 18 balita mengalami keracunan, rata-rata bertempat tinggal di Desa Apaan, kecuali satu balita dari Desa Ragung, Kecamatan Pangarengan, Sampang.

“Sejauh ini, setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas, satu balita sudah sembuh dan pulang, untuk lainnya masih dirawat tapi kondisinya sudah membaik,” tuturnya.

Ia menambahkan, dalam pemberian makanan terhadap sejumlah balita di Kecamatan Pangarengan merupakan program Pemberian Diet Khusus untuk balita mengalami gangguan gizi.

“Untuk makanan yang diberitakan berupa makanan kudapan makanan lokal (cemilan) berupa telur puyuh dikemas seperti sate, kemudian buah jeruk, dan anggur,” pungkasnya. (Ahmed)

Berita Terkait

Tak Puas Hasil Audiensi, FORMABES Geruduk RS Nindhita Tuntut Pertanggungjawaban Dugaan Malpraktik
Tak Puas Jawaban RS Nindhita, FORMABES Siap Turun Jalan Tuntut Pertanggungjawaban Malpraktik
Diduga Terlibat Malpraktik, Formabes Audensi Ke RS Nindhita,
RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Umumkan Kebijakan Pasien Pulang APS Tidak Ditanggung BPJS
RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Berlakukan Aturan Baru Jadwal Kontrol Pasien Mulai 1 September 2025
RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang Sukses Lakukan Pemasangan Ring Jantung Perdana
Tawuran Antar Suporter Pecahkan Kaca Ambulans dan Pintu Puskesmas di Sampang
RSMZ Gratiskan Biaya Ambulans Untuk Pasien Meninggal, Khusus Warga Sampang
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:11 WIB

Tak Puas Hasil Audiensi, FORMABES Geruduk RS Nindhita Tuntut Pertanggungjawaban Dugaan Malpraktik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:33 WIB

Tak Puas Jawaban RS Nindhita, FORMABES Siap Turun Jalan Tuntut Pertanggungjawaban Malpraktik

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:30 WIB

Diduga Terlibat Malpraktik, Formabes Audensi Ke RS Nindhita,

Jumat, 26 September 2025 - 09:40 WIB

RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Umumkan Kebijakan Pasien Pulang APS Tidak Ditanggung BPJS

Rabu, 24 September 2025 - 14:49 WIB

RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang Berlakukan Aturan Baru Jadwal Kontrol Pasien Mulai 1 September 2025

Berita Terbaru

Sejumlah anggota PWI Kabupaten Sampang, Jawa Timur saat melaksanakan rapat persiapan Konferensi PWI Sampang Ke-6 beberapa waktu lalu.

Info

PWI Sampang Mulai Tahapan Konferensi Ke-6, 

Selasa, 11 Nov 2025 - 22:52 WIB

Internasional

Syaikhona Kholil Bangkalan Resmi Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Selasa, 11 Nov 2025 - 22:39 WIB