KUALA TUNGKAL, Kabar-harian .com – Bunda PAUD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hj. Fadhilah Sadat, secara resmi membuka kegiatan Gebyar PAUD 2025 dengan tema “Peran Bunda PAUD Desa dalam Mendukung Program Wajib Belajar 13 Tahun”, yang berlangsung di Aula Kantor Inspektorat, Rabu (29/10/2025).
Acara ini turut dihadiri Ketua Pokja Bunda PAUD Kabupaten beserta pengurus, Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanjab Barat, para Bunda PAUD Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Tanjab Barat, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Hj. Fadhilah Sadat menegaskan pentingnya sinergi antara Bunda PAUD Kecamatan dan Desa untuk menyukseskan Program Wajib Belajar 13 Tahun, yang selaras dengan visi Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat “Berkah Madani.”
Ia mengajak seluruh Bunda PAUD agar lebih aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat, orang tua, serta para guru PAUD dan SD mengenai pentingnya pendidikan berkelanjutan. Menurutnya, pendidikan yang baik akan melahirkan generasi yang sehat, cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia.
“Kita semua punya tanggung jawab moral untuk memastikan setiap anak memperoleh hak pendidikannya hingga tuntas. Sosialisasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi wujud nyata kepedulian kita terhadap masa depan generasi Tanjab Barat,” tegas Bunda PAUD.
Ia juga menekankan pentingnya menciptakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dan tanpa tekanan, dengan menghindari praktik lama yang menuntut anak secara berlebihan.
“Tidak ada lagi calistung, tidak ada paksaan. Anak-anak harus bahagia dalam belajar. Karena ketika anak bahagia, tujuan pendidikan akan tercapai dengan sendirinya,” ujarnya penuh semangat.
Selain membuka kegiatan secara resmi, Hj. Fadhilah Sadat juga memberikan motivasi kepada peserta Lomba Apresiasi Peran Bunda PAUD Desa, yang menjadi bagian dari rangkaian Gebyar PAUD 2025. Lomba tersebut menampilkan praktik komunikasi dan sosialisasi Bunda PAUD Desa dalam mendukung Program Wajib Belajar 13 Tahun serta penerapan “7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.”
Sementara itu, Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanjab Barat, Dovitaria, dalam laporannya menyampaikan bahwa Gebyar PAUD 2025 meliputi lima jenis lomba di beberapa lokasi, antara lain lomba pidato cilik, fashion show anak PAUD, serta lomba inovasi pengelola dan kepala sekolah PAUD.
“Kami berharap kegiatan seperti ini menjadi wadah apresiasi sekaligus refleksi. Bunda PAUD Desa adalah ujung tombak keberhasilan program pendidikan anak usia dini di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Melalui pelaksanaan Gebyar PAUD 2025, diharapkan peran aktif Bunda PAUD di seluruh kecamatan dan desa semakin kuat dalam mendukung keberhasilan program pendidikan berkelanjutan dan wajib belajar 13 tahun di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Penulis : Jun
Editor : Ali Akbar








