Langkah Awal Menuju Produk Unggulan Desa Lembung, KKN Kelompok 32 UTM Sosialisasi Kripik Gedebog Pisang Kepok

Avatar

- Penulis

Jumat, 19 Juli 2024 - 04:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto bersama KKN Kelompok 32 dan para ibu ibu PKK.

Foto bersama KKN Kelompok 32 dan para ibu ibu PKK.

PAMEKASAN, Kabar-harian.com – Desa Lembung Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan ,menjadi saksi dari kegiatan sosialisasi yang menghadirkan inovasi baru, yaitu kripik gedebog pisang kepok, kepada para ibu PKK Desa Lembung. Acara ini berhasil mengumpulkan puluhan anggota PKK yang bersemangat untuk memperluas wawasan mereka, Kamis (18/7/2024).

Kegiatan ini dibuka oleh Penanggung Jawab program kerja Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 32, Ansori, yang menekankan pentingnya inovasi dalam memanfaatkan produk lokal untuk meningkatkan perekonomian desa.

“Gedebog pisang kepok, yang sering dianggap limbah, ternyata memiliki potensi besar untuk diubah menjadi produk bernilai ekonomis tinggi seperti kripik. Ini adalah peluang yang harus kita manfaatkan,” ujar Ansori dengan semangat.

Baca juga :  SPS Sampang Siap Menangkan JIMAD SAKTEH

Kami berkomitmen untuk menyelesaikan semua proyek dengan baik dan tepat waktu. Semua anggota tim siap untuk memberikan yang terbaik untuk Desa Lembung.”

Ia pun berharap dengan “kegiatan ini, dapat menjadi salah satu produk unggulan Desa Lembung yang dikenal luas dan diminati oleh masyarakat, serta memberikan dampak positif dalam pengembangan ekonomi lokal, ungkapnya.

 

Yanne, sebagai pemateri utama dalam acara tersebut, menjelaskan, “Proses pembuatan kripik gedebog pisang kepok dimulai dengan pemilihan pisang kepok yang matang dan berkualitas tinggi. Kemudian, pisang dipotong tipis, direndam dalam larutan garam, dan dikeringkan sebelum digoreng hingga kriuk. Hasilnya adalah kripik yang renyah dan lezat.”

Baca juga :  Pemdes Palampa'an Gelar Malam puncak pembagian Hadiah Lomba Kemerdekaan RI

Sementara itu Ayu pemateri kedua, menambahkan, kami juga mengenalkan berbagai teknik penyajian dan variasi rasa untuk menyesuaikan dengan selera pasar.

“Ini adalah langkah awal untuk mengembangkan produk ini lebih jauh di pasar lokal dan bahkan nasional.” ucapnya.

Tak hanya itu, Ifan Rozy Kurniyanto S.E., M.Si., dosen pembimbing KKN Kelompok 32, memberikan pesan, “Saya sangat senang dan bangga dengan dedikasi mahasiswa dalam mengimplementasikan program. Program diharapkan dapat memberikan manfaat/dampak yang besar bagi masyarakat desa.” (med)

Berita Terkait

Tuntutan yang Hilang Arah: Ketika Unjuk Rasa Berubah Jadi Amukan Anarkis
BAZNAS Sampang Salurkan Bantuan Gerobak Usaha dan Santunan Anak Yatim di Alun-Alun Trunojoyo
Menelusuri Sejarah Hari Santri Nasional. Santri, Garda Penjaga Negeri
Pernyataan Humas RS Nindhita Soal SOP Dibantah, Keluarga Korban: Publik Dibodohi!
IAI An-Nadwah Kuala Tungkal Gelar Wisuda XXI, 310 Mahasiswa Raih Gelar Sarjana
Antusias Pengunjung di Wisata Petik Melon King Agro
Bappelitbangda dan BPPKAD Sampang Pastikan Rasionalisasi Program OPD
Rutan Sampang Gandeng Disnaker, Siapkan Pelatihan Wirausaha bagi Warga Binaan
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:00 WIB

Tuntutan yang Hilang Arah: Ketika Unjuk Rasa Berubah Jadi Amukan Anarkis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 09:38 WIB

BAZNAS Sampang Salurkan Bantuan Gerobak Usaha dan Santunan Anak Yatim di Alun-Alun Trunojoyo

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:13 WIB

Menelusuri Sejarah Hari Santri Nasional. Santri, Garda Penjaga Negeri

Jumat, 17 Oktober 2025 - 18:43 WIB

Pernyataan Humas RS Nindhita Soal SOP Dibantah, Keluarga Korban: Publik Dibodohi!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:56 WIB

IAI An-Nadwah Kuala Tungkal Gelar Wisuda XXI, 310 Mahasiswa Raih Gelar Sarjana

Berita Terbaru