Kabar-harian.com, Pamekasan – pasokan listrik di wilayah madura yang sempat terganggu sejak 6 Februari 2023 kemaren, akhirnya kembali normal.
PT. Perusahaan Listrik Nasional (PLN) Persero berhasil dituntaskan pekerjaan perbaikan titik kritis yang ditengarai dapat menjadi potensi gangguan pada sistem kelistrikan Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kilovolt (kV) di daerah Kenjeran dan Bangkalan, seluruh sistem telah normal, Minggu (19/2/2023).
Manager PLN UP3 Pamekasan
Feri Asmoro menyampaikan dalam pers rilisnya Akibat kinerja secara pararel dan non stop, PT PLN (Persero) berhasil menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari estimasi waktu sebelumnya.
Didukung personel gabungan dari Jawa dan Bali, PLN berhasil lakukan serangkaian tahapan mulai dari investigasi, perbaikan, hingga energizing pada Joint Pit (JP) 4 SKTT 150 KV Kenjeran – Bangkalan secara efektif.
“Alhamdulillah pasokan kelistrikan di Pulau Madura telah kembali normal. Dari pantauan sistem penyulang Minggu (19/02) pukul 12.00 WIB seluruh penyulang beroperasi normal dengan beban 119 Megawatt (MW),” terang Feri.
Hal tersebut diakibatkan karena dukungan dan kolaborasi baik dari stakeholder serta masyarakat Madura, General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Timur, Lasiran, memberikan apresiasi setinggi-tingginya.
“Terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada forkopimda, stakeholder, para kyai, tokoh masyarakat rekan-rekan media dan seluruh masyarakat Madura atas dukungan yang telah diberikan, yang terus memotivasi semangat personel PLN sehingga dapat memberikan upaya optimalnya dalam percepatan pemulihan,” ujar Feri.
Perlu diketahui upaya mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, PLN saat ini melaksanakan pekerjaan pembangunan transmisi SKTT 150 kV Kedinding – TX Bangkalan sirkit 3 dan 4 sepanjang 16 kilo meter sirkuit (kms) yang akan menambah keandalan pasokan listrik Madura, pungkasnya. (Ahmed)
