SAMPANG, Kabar-harian.com- Korps Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Sampang meminta agar Kapolres Setempat Menangkap pelaku korban Pelecehan Seksual,
Kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan selalau menjadi isu Nasiaonal di setiap daerah khususnya Kabupaten Sampang, yang mana di setiap tahun bertambah, Kamis (10/3/2022).
Berbicara tentang kasus pelecehan seksual dapat terjadi dimanapun, kapan pun, dan siapapun dapat menjadi korban.
Ummi Kulsum Selaku Korlap aksi Menyampaikan, kami datang kesini hanya ingin menagih janji, bahwasannya Polres Sampang, kemaren berjanji untuk menangkap dan menjadikan kasus ini sebagai kasus prioritas,
Akan tetapi nyatanya, sudah berjalan dua minggu lebih Polres Sampang tidak memberikan Pregres terhadap kami.
“Iya menegaskan bahwa Polres Sampang tidak mampu, padahal, pelakunya hanya satu orang. Dan kami sebagai pejuang masyrakat untuk menegakkan ke adilan” Ungkap. Kulsum
Tapi nyatanya berbagai intimidasi kami dapatkan agar kita tidak melakukan aksi jilid 2 Ini,
“Kamu tidak boleh aksi besok, mending tidak aksi kalau kamu berani aksi ketuanya bakal kami tangkap,” intimidasi seperti ini kami dapatkan.
Bahkan bukan kami saja yang di intimidasi tapi adik-adik kita atau anggota Kopri lainnya juga terkenak intimidasi, saya sebut yang mengatakan tersebut adalah oknum, Ungkapnya, (Ahmed)
